Akhir2 ini jakarta dilanda kerusuhan ya untung masih dalam skala kecil cuma bikin macet dan bakar2 mobil plat merah sebagai akibat kenaikan BBM. Tiap kali kenaikan BBM terjadi pasti masyarakat akan sangat reaktif karena income udah pasti tidak akan naik dengan tiba tiba seperti kenaikan BBM yang ditentukan besok naik ya pasti akan naik.
Sebenarnya kenaikan BBM juga terjadi diseluruh dunia. Di cina, hongkong, amerika, ternyata mereka juga beraksi atas kenaikan BBM ini. Semua terpukul. Semua kejadian yang bermuara pada ekonomi memang sangat rentan atas aksi2 yang sifatnya anarkis. Sederhana saat orang lapar atau terbeban berat emosi sudah pasti sangat sulit dikendalikan.
Dalam ilmu ekonomi kemiskinan merupakan lingkaran setan yang sulit sekali diputuskan mata rantainya. Tapi satu hal yang jelas jika taraf ekonomi rendah bahkan makin terpuruk resiko perpecahan, kekacauan, perang saudara, nyawa menjadi murah dan semua hal buruk lainnya itu sudah menjadi konsekuensi dari kemiskinan. Betapa menyeramkannya dampak kemiskinan ini.
Ditambah lagi saat saya meihat tayang MetroTV tentang naiknya air laut akibat global warming yang dikaitkan dengan posisi Amerika yang merupakan urat nadinya perekonomian dunia. Ternyata kota-kota besar seperti Washington, New York pusat financial dunia (wall street) ternyata rentan terhadap banjir akibat naiknya permukaan laut. Ilmuwan memperkirakan di akhir abad ini permukaan laut akan naik sekitar 13 kaki dan ini sudah pasti Amerika banjir.
Kalau sekarang saja subprime mortgage atau depresi ekonomi Amerika sekarang ini sudah berdampak seperti ini terhadap ekonomi kita, dampak yang lebih parah akan kita rasakan jika Amerika terendam air laut. Satu2nya jalan jika kita tidak secepatnya terlepas dari ketergantungan dengan pihak luar dan bisa mandiri dengan baik. Apa yang akan kita alami di masa depan dijamin mutu buruk.
Kalau anda sendiri takut miskin atau takut mati???
Gambar By Violator3
